Hidayatullah.com--Brazil akan membangun replika Kuil Sulaiman milik Yahudi di sebelah timur Sao Paulo, dalam sebuah proyek berbiaya 113 dollar selama 4 tahun.Proyek tersebut merupakan hajat dari Universal Church of the Kingdom of God. Bangunan raksasa itu akan memiliki ukuran 126 x 104 meter dengan tinggi 55 meter dan bisa menampung 10.000 orang. Demikian menurut Agencia Folha seperti dilansir Radio Netherland (22/7).
Bangunan akan dibuat dari batu yang dipotong seperti batu di bangunan aslinya.
Sebagaimana dimaklumi, Yahudi mengklaim Kuil Sulaiman atau Solomon Temple pertama kali dibangun tahun 960 SM, dihancurkan Babilonia pada 587 SM dan dibangun kembali pada tahun 70 M oleh bangsa Romawi. Dan menurut mereka, sekarang yang tersisa hanyalah Tembok Ratapan, yang oleh umat Islam dikenal sebagai Hait Al-Buraq yang menjadi bagian dari kompleks Masjid Al-Aqsa.
0 komentar: